Dorama Coffee & Vanilla, Live Action Penuh Skinship !!

Sakurada Dori

Drama ini pada awalnya saya temukan disalah satu feed instagram, setelah lama saya hiatus dari dunia jejapangan baik film atau dramanya. Sampai drama dan film dari Yamazaki Kento saja saya sudah jauh tertinggal. Alasannya mungkin karena saya mulai jenuh dan bosan.

Namun beberapa waktu lalu saya menonton dorama Coffee & Vanilla yang diperankan oleh Sakurada Dori dan Fukuhara Haruka. Dorama berjumlah 10 episode ini mengangkat sebuah kisah cinta yang sebenarnya biasa diangkat di berbagai drama. Kisah si tampan kaya yang jatuh cinta dengan orang biasa.

Secara singkat Coffee & Vanilla bercerita tentang Risa Shiroki (Fukuhara Haruka) seorang gadis berusia dua puluh yang datang ke Tokyo untuk kuliah dan Hiroto Fukami (Sakurada Dori) seorang CEO muda, kaya, tampan yang jatuh cinta dengan Risa Shiroki.

Fukuhara Haruka

Cantik dan populer di kalangan siswa pria, Risa tidak pernah memiliki pacar dan ia memiliki impian cinta yang manis. Suatu hari, Hiroto Fukami yang berusia tiga puluh tahun muncul di depannya. Mereka memutuskan bersama. Hidup bersama sambil Risa menyelami masa lalu Hiroto Fukami yang tak terduga.

Bergenre romance, drama dan mature membuat dorama ini saya rasa harus di labelli rating 17+. Hal ini bukan tanpa sebab, karena sepanjang drama akan penuh adegan skinship yang bisa bikin pusing kepala bagi yang tidak biasa dan sangat tidak dianjurkan untuk ditonton oleh remaja dibawah 17+. Walaupun hanya bumbu tambahan, saya tidak menyangka kalau akan sebanyak itu. Jujur saja ini adalah dorama pertama yang saya tonton dan memiliki begitu banyak skinship.

Oke itu keluhan saya yang pertama.

Keluhan saya yang kedua adalah wajah tampan Sakurada Dori seperti didempul dengan make up yang tebal. Wajah tampan alaminya tertutupi dengan riasan make up. Beberapa adegan scene memang tampak sangat menawan, namun di beberapa adegan lain Sakurada Dori tampak pucat dengan foundation yang cukup tebal saya kira. Saya pikir alangkah lebih baik jika make up yang digunakan lebih natural. 

Terlepas dari keluhan tersebut, saya merasa dorama ini sangat segar, menarik dan membuat saya betah marathon hingga episode terakhir. Ceritanya yang sederhana, manis dan kelucuan dari 'kebucinan' Hiroto Fukami kepada Risa membuat saya terkadang tertawa dan iri dibuatnya. Satu lagi, akting Fukuhara Haruka menurut saya cukup berhasil menggambarkan gadis desa yang lugu dan canggung, walaupun sedikit membuat geregatan sih. 

Pokoknya terlepas dari semua keluhan yang bersifat sangat pribadi, dorama ini sangat direkomendasikan buat kamu yang sudah cukup umur, butuh adegan bucin yang bikin ketawa dan bosan dengan drama yang terkesan sangat berat.

Sekian Informasi dan Review Coffee and Vanilla

Sampai bertemu dengan informasi lainnya dari anak ayam ini